Madzhab Syafi’i adalah madzhab terbesar di Indonesia. Masyarakat muslim Indonesia, dari bermacam suku, wilayah, organisasi dan lembaga, banyak yang menganut dan menisbatkan diri pada madzhab yang didirikan oleh Imam Abu Abdullah Muhammad bin Idris Asy-Syafi’i Al-Muththalibi Al-Qurasyi ini. Maka, belajar dan mengajarkan apa yang menjadi kandungan dari madzhab ini menjadi sebuah kebutuhan yang tak dapat dihindarkan. Oleh karena itu, menghadirkan sebuah buku yang menghimpun materi belajar dan mengajar fikih Syafi’i bagi santri dan pemula, menjadi sebuah perkara yang penting untuk dilakukan.
Buku istimewa, karena ia menghimpun empat matan fikih yang cukup penting dan masyhur di kalangan para pencari ilmu, terutama yang mendalami fikih Madzhab Syafi’ Empat matan fikih tersebut yakni:
- Matan Safinatun Najah (Syaikh Salim bin Sumair Al-Hadhrami w. 1271 H)
- Al-Mukhtashar Al-Lathif (Syaikh Abdullah bin Abdurrahman Bafadhal w. 918 H)
- Al-Ghayah wat Taqrib / Matan Abu Syuja (Abu Syuja’ Al-Ashfahani w. 593 H)
- Al-Yaqut An-Nafis (Syaikh Ahmad bin Umar Asy-Syathiri w, 1360 H)
Semoga hadirnya buku ini membawa sebuah kemanfaatan yang besar bagi kaum muslimin, khususnya para santri dan pemula yang hendak memulai belajar fikih madzhab Syafi’i.